Untuk melakukan analisis keungan
diperlukan perhitungan rasio keuangan dan mencerminkan aspek-aspek tertentu.
Rasio-rasio keuamgan mungkin dihitung
berdasarkan atas angka-angka yang ada
dalam neraca saja, laporan laba rugi saja atau pada neraca dan laba rugi. Setiap
analisis keuangan bisa saja merumuskan rasio tertentu yang dianggapmencerminkan
rasio tertentu pula. Karena itu peryataan pertama yang perlu dijawab adalah
aspek-aspek apa yang akan dinilai. Menurut Husnan Pudji Astuti, Dasar-Dasar
Manajemen Keuangan ( 1998 : 70 )
pemilihan aspek-aspek yang dinilai perlu dikaitkan dengan penilaian yang
dilakukan oleh calon pemodal. Kreditur akan lebih berkepentingan dengan
kemampuan perusahaan itu dalam melunasi kewajiban finansial tepat pada waktunya
sedangkan pemodal akan lebih berkepentingan dengan kemampuan perusahaan dalam
menghasilkan keuntungan. Secara keseluruhan aspek likuiditas, aspek profitabilitas,
atau efesiensi adan rasio-rasio nilai pasar.
Menurut Bambang Riyanto, Dasar –
Dasar Pembelanjaan Perusahaan (1997
: 133) rasio keuangan adalh indeks yang menghubungkan dua angka akuntansi yang
diperoleh dengan membagi satu angka dengan angka lainnya.
Sedangkan menurut Agus Sartono,
Manajemen Keuangan ( 2001 : 133 )
rasio keuangan terdiri dari empat kelompok :
a.
Rasio likuiditas, menunjukkan kemampuan perusahaan untuk
memenuhi kewajiban finansial yang berjangka pendek tepat pada waktunya.
b.
Rasio aktivitas, menunjukkan sejauh mana efesiensi
perusahaan dalam menggunakan asset untuk memperoleh penjualan.
c.
Rasio leverage, menunjukkan kapasitas perusahaan untuk
memenuhi kewajiban baik jangka pendek maupun jangka panjang.
d.
Rasio profitabilitas, mengukur seberapa besar kemampuan
perusahaan memperoleh laba baik dalam hubungan dengan penjulan asset maupun
laba bagi modal sendiri.
Sehingga dalam melakukan analisis
rasio keuangan, diperlukan perhitungan yang berdasarkan angka-angka yang ada
dalam neraca, laporan laba rugi, dan pada neraca dan laba rugi yang berada
dalam satu laporan. Sehingga dalam rasio keuangan bisa merumuskan rasio tertentu yang dianggap
mencerminkan aspek tertentu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar