Powered By Blogger

Minggu, 01 Januari 2017

Persediaan Pengaman (Safety Stock)

      Pada semua situasi ada suatu "safety stock" antara menempatkan pesanan untuk penggantian persediaan, penerimaan dari pada barang yang masuk kedalam persediaan. Oleh Sofyan Assauri, Manajemen Produksi,  (2001: 25) Tenggag waktu ini biasanya disebut dengan delivery lead time. Setelah mengadakan pesanan untuk penggantian, pemenuhan pesanan dari langganan harus dipenuhi persediaan yang ada. Permintaan dari langganan biasanya berfluktuasi dan tidak dapat diramalkan dengan tepat.
      Maka dengan sendirinya akan ada resiko yang tidak dapat di hindari bahwa persediaan yang ada akan habis sama sekali  sebelum penggantian datang sehingga pelayanan kepada  langanan tidak dapat dipenuhi dengan baik. Karena tingkat pelayanan  ini  harus dipertahankan dengan menciptakan suatu safety stock yang akan menampung setiap penyimpanan selama lead time.
      Menurut Sofyan Assauri, Manajemen Produksi, (2001 : 114) pengertian tentang safety stock, yaitu Yang dimaksud dengan persediaan pengaman (safety stock) adalah persediaan tambahan yang diadakan untuk melindungi atau menjaga kemungkinan terjadinya kekurangan bahan (stock-out).
      Berdasarkan pengertian di atas, sehubungan dengan kebijaksanaan pengendalian persediaan bahan mentah yang dilakukan oleh Perusahaan CV. Prima Muda Multi Karya, persediaan pengaman (safety stock) perlu diperhatikan karena
1.  Kemungkinan  terjadinya  kekurangan bahan mentah, karena pemakain yang lebih besar dari perkiraan semula.

2.   Keterlambatan dalam penerimaan bahan mentah yang dipesan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar