Perhitungan biaya modal sangat erat kaitannya
dengan pihak yang dikenakan kepada perusahaan. Biaya modal yang dikenakan pada modal pinjaman akan
berbeda dengan biaya modal dari modal sendiri. Konsep perhitungan biaya modal
dapat dilakukan pada perhitungan setelah pajak (before tex basis) atau perhitungan setelah pajak (after tex basis). Perbedaan konsep ini
karena pajak merupakan pengurang laba yang diperoleh perusahaan.
Tetapi pada umumnya
analisis biaya modal didasarkan pada keadaan setelah pajak. Apabiala ada biaya
modal yang dihitung sebelum pajak (seperti biaya modal dari obligasi), maka
perlu dulu disesuaikan dengan pajak sebelum dilakukan perhitungan biaya modal
rata-ratanya.
Biaya modal
biasanya digunakan sebagai ukuran untuk menentukan diterima atau ditolak suatu
usulan investasi (sebagai dicont rate),
yaitu dengan membandingkan tingkat keuntungan (rate of return) dari usulan investasi tersebut dengan biaya
modalnya. Yang dimaksud dengan biaya madal di sini adalah biaya
modal yang menyeluruh (overall cost of
capital).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar