merupakan suatu informasi yang sangat dibutuhkan baik oleh pihak internal
maupun pihak eksternal perusahaan. Pihak internal perusahaan antara lain
manajemen perusahaan memerlukan informasi akuntansi untuk mengetahui,
mengawasi, menganut kepentingan untuk menjalankan perusahaan. Sedangkan pihak
ekonomi yang menyangkut kreditur memerlukan informasi akuntansi dengan kredit yang diberikan
kepada perusahaan.
Agar informasi terutama, data keuntungan
perusahaan
dapat
dimanfaatkan oleh pihak manajemen maupun kegiatan, maka data tersebut perlu
disusun dalam bentuk yang sesuai dengan dengan keperluan suatu sistem yang
mengatur atau dan mengetahui data akuntansi dalam perusahaan. Untuk dapat menghasilkan
suatu sistem yang baik perlu adanya suatu prosedur.
Ada beberapa ahli yang telah memberikan
definisi tentang sistem dan prosedur akuntansi, antara lain Stephen A. Moscorst
yang dikutip Zaki Baridwan (1995: 2) menyatakan bahwa sistem sebagai suatu
entry (kesatuan) yang terdiri dari bagian-bagian yang saling berhubungan
(disebut sub sistem) yang bertujuan untuk mencapai tujuan-tujuan tertentu.
Sedangkan Cole Neosechel disadur oleh
Zaki Baridwan (1993: 1) mendefisinikan sistem sebagai suatu kerangka dari
prosedur-prosedur yang berhubungan secara tersusun sesuai dengan suatu
skhema yang menyeluruh(teringrasikan) untuk melaksanakan
suatu kegiatan-kegiatan atas fungsi utama dari perusahaan.
Zaki Baridwan (1994: 3) memberikan definisi
sistem dan prosedur sebagai berikut, sistem adalah suatu kerangka dari
prosedur-prosedur yang saling berhubungan disusun dengan suatu skhema yang menyeluruh untuk melaksanakan
suatu kegiatan atau fungsi utama perusahaan. Sedangkan prosedur adalah suatu
urut-urutan pekerjaan terikat (clerical)
biasanya melibatkan beberapa orang dalam satu bagian atau lebih,
disusun untuk menjamin adanya perlakuan yang seragam terhadap
transaksi-transaksi perusahaan yang sering terjadi.
Jadi dari definisi-definisi tersebut di
atas, dapat disimpulkan bahwa suatu sistem terdiri dari jaringan-jaringan atau
kerangka prosedur-prosedur dan prosedur yang merupakan
urut-urutan kegiatan klerical yang meliputi
kegiatan untuk mencatat informasi dalam formulir, buku jurnal dan buku
besar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar