Menurut Hamilton (1986:1) tujuan dari management audit secara keseluruhan adalah untuk mengevaluasi
efisiensi dan efektifitas dari organisasi. Evaluasi ini bisa dilakukan pada
perusahaan secara keseluruhan atau dibatasi pada lingkup departemen atau fungsi
tertentu dalam organisasi. Evaluasi terhadap kinerja perusahaan ini dilakukan
terhadap standar yang dibuat oleh manajemen atas dan pada saat yang sama
digunakan untuk menilai keefektifan dari standar-standar dan
kebijakan-kebijakan tersebut.
Ramanathan (1990:300) mengatakan bahwa management audit berkaitan dengan audit efisiensi, dimana tujuan
utama dari audit efisiensi ini adalah untuk memastikan bahwa setiap unit mata
uang diinvestasikan dalam modal atau tempat lain yang memberikan pengembalian
yang optimum dan bahwa perencanaan investasi antara berbagai fungsi dan aspek
yang berbeda dirancang untuk memberikan hasil yang optimum.
Tujuan management audit menurut Agoes (1996:173) adalah sebagai berikut
:
1. Untuk menilai kinerja (performance) dari
manajemen dan berbagai fungsi dalam perusahaan.
2. Untuk menilai apakah berbagai sumberdaya
(manusia, mesin, dana, harta lainnya) yang dimiliki perusahaan telah digunakan
secara efisien dan ekonomis.
3. Untuk menilai efektifitas perusahaan dalam
mencapai tujuan (objective) yang telah ditetapkan oleh top management.
4. Untuk dapat memberikan rekomendasi kepada top management dalam memperbaiki kelemahan-kelemahan yang
terdapat dalam penerapan struktur pengendalian intern, sistem pengendalian
manajemen, dan prosedur operasional perusahaan, dalam rangka meningkatkan
efisiensi, keekonomisan dan efektifitas dari kegiatan operasi perusahaan.
Siagian (2001:13) mengatakan bahwa kalangan manajemen menunjukkan
sambutannya terhadap perkembangan management audit, karena jika digunakan dengan tepat maka management audit bisa memberi manfaat yang besar, yaitu:
1. Memungkinkan manajemen mengidentifikasikan
kegiatan operasional dalam perusahaan yang tidak memberikan kontribusi dalam
perolehan keuntungan.
2. Membantu manajemen dalam peningkatan
produktifitas kerja dari berbagai komponen organisasi.
3. Memungkinkan manajemen mengidentifikasikan
hambatan dan kendala yang dihadapi dalam mengkoordinasikan berbagai kegiatan
dan mengambil langkah strategik untuk mengatasi dan menghilangkannya.
4. Memantapkan penerapan pendekatan kesisteman
dalam menjalankan roda organisasi.
5. Memungkinkan manajemen pada berbagai tingkat
menentukan strategi yang tepat.
6. Membantu manajemen merumuskan pedoman teknis
operasional bagi para pelaksana berbagai kegiatan dalam perusahaan yang akan
membantu para tenaga kerja operasional melakukan kegiatan masing-masing dengan
tingkat efisiensi dan efektifitas yang lebih tinggi.
7. Mengidentifikasikan dengan tepat berbagai
masalah dan tantangan yang dihadapi dalam manajemen sumber daya manusia.
8. Membantu manajemen menilai perilaku bawahan
dalam menyediakan informasi bagi pimpinan, sesuai dengan kebutuhan pimpinan
pada berbagai hierarki perusahaan.
Berikut adalah beberapa manfaat management audit menurut Tunggal (2003:14), yaitu:
1. Memberi informasi operasi yang relevan dan tepat
waktu untuk pengambilan keputusan.
2. Membantu manajemen dalam mengevaluasi catatan,
laporan-laporan dan pengendalian.
3. Memastikan ketaatan terhadap kebijakan
manajerial yang ditetapkan, rencana-rencana, prosedur serta persyaratan
peraturan pemerintah.
4. Mengidentifikasi area masalah potensial pada
tahap dini untuk menentukan tindakan preventif yang akan diambil.
5. Menilai ekonomisasi dan efisiensi penggunaan
sumber daya termasuk memperkecil pemborosan.
6. Menilai efektivitas dalam mencapai tujuan dan
sasaran perusahaan yang telah ditetapkan.
7. Menyediakan tempat pelatihan untuk personil
dalam seluruh fase operasi perusahaan.
Apabila management audit dilakukan secara berkala, maka management audit bisa menunjukkan masalah ketika masalah tersebut
masih berskala kecil. Dengan demikian, management audit merupakan alat manajemen yang membantu manajemen dalam mencapai
tujuannya karena tindakan korektif dapat dilakukan untuk pemecahan masalah
apabila ditemukan inefisiensi dan inefektifitas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar