Akuntansi pertanggungjawan merupakan
salah satu tipe informasi akuntansi manajemen yang digunakan dalam proses
pengendalian manajemen yang menenkankan pada hubungan antara informasi manajer
yang bertanggungjawab terhadap perencanaan dan pelaksanaannya.
Secara umum akuntansi
pertanggunjawaban diartikan sebagai suatu sistem dalam akuntansi yang
menghendaki adanya pusat-pusat pertanggungjawaban dalam suatu perusahaan secara
tegas dan jelas. Suatu pusat pertangungjawaban ada dalam perusahaan karena
adanya pendelegasian wewenang kepada seseorang yang memimpin
pertanggungjawaban. Maksud pendelegasian wewenang adalah untuk merencanakan
kegitan-kegiatan dalam pusat pertangungjawaban yang dipimpin serta dapat
mempertanggungjawabkan seluruh kegiatan-kegiatan yang dilaksanaan kepada pimpinan
yang lebih tinggi tingkatnya.
Informasi akuntansi
pertangggungjawaban merupakan informasi biaya pendapatan dan aktiva yang
dihubungkan dengan manajer yang bertanggungjawab terhadap pusat
pertanggungjawaban tertentu. Informasi akuntansi pertanggung jawaban menyiapkan
informasi yang pentig dalam proses pengendalian manajemen, karena informasi
tersebut menekankan hubungan antara infomasi dengan manajer yang
bertanggungjwab terhadap perencanaan dan pelaksanaannya.
Berikut ini, definisi akuntansi
pertanggungjawaban menurut Bambang Haryadi (1999 : 108) adalah akuntasi yang
dikaitkan dengan berbagai pusat pengabilan keputusan dalam struktur organisasi
untuk memudahkan pengendalian biaya yang menjadi tanggungjawab pusat-pusat.
Sedangkan menurut Mulyadi (2003 : 41)
akuntasi pertanggungjawaban adalah sistem akuntansi biaya menurut pusat-pusat
pertanggungjawaban yang dalam suatu organisasi.
Dari definisi yang dikemukakan di
atas, maka dapat ditarik suatu kesimpulan yaitu sebagai berikut :
1. Akuntansi pertanggungjawaban adalah
suatu sistem akuntasi yang menghasilkan informasi tentang prestasi manajer
sesuai dengan tingkat tanggungjawab didalam struktur organisasi.
2. Akuntansi pertanggungjawaban
merupakan suatu sistem yang merupakan adanya pusat-pusat pertanggungjawaban.
3. Adanya sistem pelaporan tentang
informasi mengenai rencana dan realisasi yang digunakan untuk mengevaluasi dan
memberikan motivasi untuk kepentingan organisasi.
Akuntansi pertanggungjawaban dikenal
dengan adanya pusat-pusat pertanggungjawaban. Setaip aktivitas untuk
dibandingkan dengan anggaran berdasarkan faktor yang dikendalikan oleh manajer
pusat pertanggungjawaban yang bersangkutan.
Akuntansi pertanggungjawaban
memberikan kemudahan bagi pimpinan perusahaan dalam pendelegasian pengambilan
keputusan. Manajer pada tingkat yang paling rendah diberikan wewenang atas
suatu bagian yang lebih kecil dan oleh akuntansi pertanggungjawaban akan dievaluasi
mengenai prestasinya, sehingga selain pimpinan memperoleh informasi, akuntansi
pertanggungjawaban juga dapat memberikan motivasi bagi setiap manajer melalui
pelaporan pelaksanaan (performance).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar